Read Time:1 Minute, 18 Second
Moment pelepasan Mahasiswa KKN ke-83 yang di pimpin langsung oleh Kepala Pusat Pengabdian Kepada Masyarakat. Ukhuwahfoto/Rhessyamaris

UIN RF-Ukhuwahnews | Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Raden Fatah Palembang kembali lepas mahasiswa untuk Kuliah Kerja Nyata (KKN). Pelepasan ini dipimpin langsung oleh Ketua LP2M di lapangan Kampus B UIN RF, Selasa (01/07/2025).

Sebanyak 1000 mahasiswa diarahkan ke lokasi KKN dengan didampingi Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Ada 41 kelompok yang tesebar  di Kabupaten Ogan Ilir, beberapa diantaranya ialah Desa Tanjung Sekto, Muara Penimbung Ilir dan Tanjung Dayang Selatan.

Baca Juga: Seminar Fellowship LPM Ukhuwah, Kenalkan Jurnalisme Data di Era Disinformasi

Dengan mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat Dengan Digitalisasi Ekonomi Lokal,”. LP2M bekerja sama dengan Bank Indonesia berusaha menciptakan generasi yang lebih melek terhadap Perkonomian penduduk lokal di era digitalisasi.

Melalui kolaborasi dengan Bank Indonesia, Mahasiswa KKN ke-83 mendapatkan bantuan berupa dana untuk menjalankan beberapa program kerja.

Tanti Maharani salah satu Mahasiswa Fakultas Syariah dan Hukum, mengaku sangat terbantu dengan adanya kolaborasiin ini.

“Menurut saya bantuan ini sangat menguntungkan bagi saya sendiri, semoga kolaborasi ini tetap berjalan sampai KKN selanjutnya,” ucap Tanti saat di wawancarai oleh Reporter Ukhuwah, Senin (01/07/2025).

Baca Juga: Soroti Karir Calon Alumni UIN RF, CDC Selenggara Seminar Pembekalan

Selain itu, LP2M juga menambahkan terkait KKN Non-reguler yang akan segera di buka dalam waktu dekat, salah satunya KKN Rekognisi. Terkait hal ini Ketua LP2M menekankan mahasiswa untuk segera mempersiapkan diri karena akan segera dibuka di akhir bulan Juli.

Reporter: Rhessya Maris

About Post Author

Rhessya Maris

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Previous post Seminar Fellowship LPM Ukhuwah, Kenalkan Jurnalisme Data di Era Disinformasi
Next post Upah Tak setara, Risiko tak dianggap: Wajah Buruk Kerja Bagi Perempuan