
Palembang – Ukhuwahnews | Setelah tiga hari berlangsung Event tahunan Festival Sriwijaya XXXII-2024 resmi ditutup yang di adakan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumatera Selatan (Sumsel) di Monumen Perjuangan Rakyat (Monpera) Palembang, Minggu (23/06/2024)
Acara ini ditutup langsung oleh Kepala Disbudpar, Aufa S.Sarkomi. Ia mengucapkan terimakasih atas segala dukungan dari berbagai pihak yang telah membantu mensukseskan event tahunan ini.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh sponsorship, tokoh budayawan dari 17 kabupaten kota, para tamu undangan yaitu pelaku seniman dari Mexico, Spanyol, Sumatra barat, dan tentunya seluruh masyarakat Palembang yang ikut meriahkan selama acara ini berlangsung,” ucapnya saat kata sambutan.
Sarkomi juga menyampaikan rasa bangga atas terselenggaranya acara ini karena telah di beri apresiasi langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).
“Festival Sriwijaya adalah salah satu agenda dari 110 event Nusantara, bahkan dengan jujur Kemenparekraf memberi ungkapan bahwa Festival Sriwijaya XXXII-2024 merupakan Festival Budaya terbaik di Indonesia,” katanya.
Baca juga: Potret Festival Sriwijaya Acara Kebanggaan Masyarakat Sumsel
Dalam sambutannya Sarkomi berharap Festival Sriwijaya akan lebih di tingkatkan lagi ke depannya.
“Semoga acara ini akan terus lebih di tingkatkan lagi, karena festival Sriwijaya merupakan Event berskala Nasional,” tutupnya.
Di tempat yang sama, seorang pengunjung M. Nopriansyah turut menyampaikan kesan dan pesannya terkait Festival Sriwijaya. Ia berpendapat acara ini sudah terlaksana dengan baik dan meriah.
“Untuk Acaranya, menurut saya telah berlangsung dengan sangat baik terbukti dengan di beri pujian oleh Kemenpakeraf, apalagi ikut di meriahkan oleh penampilan band legendaris Palembang yaitu Candei,” ujarnya.
Nopriansyah juga berharap agar kedepannya acara bisa lebih baik lagi di event selanjutnya.
“Tentunya, acara tahun depan harus lebih baik lagi, lebih meriah dan bergairah,” tuturnya.
Acara penutupan ini juga turut di ikuti dengan pengumuman pemenang lomba video kreatif dan dilanjutkan oleh penampilan band Candei.
Reporter: Ahmad Hafiizh Kudrawi
Editor: Putri Ayu Lestari

About Post Author
Putri Ayu Lestari
More Stories
Menerangi Sumatera Selatan dengan Isu Transisi Energi Berkeadilan
[caption id="attachment_4717" align="aligncenter" width="1600"] “Dicky Edwin Hindarto, Dewan Pembina Yayasan Mitra Hijau, menjelaskan transisi energi berkeadilan dari fosil ke energi...
Belajar Literasi di Perpustakaan Tanpa Buku SMK Negeri 8 Palembang
[caption id="attachment_4667" align="aligncenter" width="2172"] Siswi menunjukkan koleksi dari perpustakaan luar ruangan di SMK Negeri 8 Palembang, Sabtu (27/09/2025). Ukhuwahfoto/Rani Dwi...
Festival Tani Upayakan Isu Agraria jadi Sorotan Serius
[caption id="attachment_4663" align="aligncenter" width="2038"] Sejumlah aktor menampilkan pertunjukan "TAH TANAH" dari Teater Arafah pada Festival Tani di Rumah Sintas, Minggu (27/09/2025)....
Pasar Cinde Jadi Surga Batu Cincin dengan Harga Beragam
[caption id="attachment_4627" align="aligncenter" width="1086"] pedagang menyelesaikan pola batu akik di Pasar cinde kota palembang, Minggu (21/09/2025). Ukhuwahfoto/RaniDwioktafidiya[/caption] Palembang-Ukhuwahnews| Pasar Cinde...
Siti Aminah, Penjaga Tradisi Nipah di Tepi Sungai Musi
[caption id="attachment_4623" align="aligncenter" width="1600"] Pengrajin mengikat daun nipah kering yang akan dijadikan rokok pucuk nipah di Kampung Anyaman 3/4 Ulu,...
Anyaman Daun Nipah dan Tumpukan Sampah di Baliknya
[caption id="attachment_4604" align="aligncenter" width="2048"] Limbah dari kerajinan daun nipah di kampung Anyaman 3/4 Ulu. Sabtu, (20/09/2025). Ukhuwahfoto/Ranidwioktafidiya.[/caption] Penulis: Marshanda (Pemimpin...
Average Rating