
Palembang-Ukhuwahnews | Komunitas Aspirasi Pemuda menyelenggarakan Seminar Kepemudaan yang bertemakan “Mengembalikan Jiwa Kritis Organisasi : Wujudkan Perubahan, Singkirkan Stagnisasi,” yang di gelar dalam Aula Rumah Dinas Walikota Palembang, Jumat (29/08/2025).
Acara ini bertujuan sebagai bentuk nyata kepedulian guna membentuk generasi yang berintegritas dan bermoral.
Rizki Putra Darmawan selaku Ketua Umum Komunitas Aspirasi Pemuda menyampaikan, jika Pemuda harus berani untuk memberikan sebuah tanggapan.
“Menjadi Pemuda harus berani untuk mengkritik, karena itu sebagai bentuk sebuah perubahan di negeri ini,” sampainya.
Baca juga: Di Balik Ornamen Kedai Mibar: Menyimpan Pesan Tersembunyi
Rizki juga menegaskan, jika Komunitas Aspirasi Pemuda Sumatra Selatan tidak akan ikut serta dalam demonstrasi.
“Sebelum kami turun ke lapangan, kami akan menggelar diskusi terbuka kepada pemerintah, jika itu di lakukan secara tidak terbuka maka kami akan ikut andil untuk negeri ini,” tegasnya.
Selanjutnya Muhammad Junestrada Diem selaku salah satu pemateri menuturkan, bahwa teknologi dapat menjadi suatu penghambat tidak berkembangnya suatu organisasi.
“Dengan berkembangnya suatu teknologi dapat menyebabkan banyak komunikasi yang tidak berjalan, sehingga menyebabkan rusaknya suatu koordinasi,” tuturnya.
Junestrada juga mengatakan, jika menjadi seorang pemuda harus memiliki pola pikir yang serius dalam suatu masalah.
“Karena orang yang sunguh- sunguh kritis adalah orang yang peduli terhadap suatu masalah yang sedang terjadi di sekitar kita,” katanya.
Terakhir, Junestrada juga mengungkapkan banyaknya pemuda yang menyalahgunakan cara menilai di depan umum.
“Jika ingin mengkritik harus menggunakan bahasa yang tepat dan selalu membangun, karena kritik sebagai tempat evaluasi terhadap suatu acara maupun pribadi diri sendiri,” tutupnya.
Penulis: Astrida Rochmah
Editor: Vivin Noor Azizah
About Post Author
Ahmad Hafiizh Kudrawi
More Stories
Menerangi Sumatera Selatan dengan Isu Transisi Energi Berkeadilan
[caption id="attachment_4717" align="aligncenter" width="1600"] “Dicky Edwin Hindarto, Dewan Pembina Yayasan Mitra Hijau, menjelaskan transisi energi berkeadilan dari fosil ke energi...
Belajar Literasi di Perpustakaan Tanpa Buku SMK Negeri 8 Palembang
[caption id="attachment_4667" align="aligncenter" width="2172"] Siswi menunjukkan koleksi dari perpustakaan luar ruangan di SMK Negeri 8 Palembang, Sabtu (27/09/2025). Ukhuwahfoto/Rani Dwi...
Festival Tani Upayakan Isu Agraria jadi Sorotan Serius
[caption id="attachment_4663" align="aligncenter" width="2038"] Sejumlah aktor menampilkan pertunjukan "TAH TANAH" dari Teater Arafah pada Festival Tani di Rumah Sintas, Minggu (27/09/2025)....
Pasar Cinde Jadi Surga Batu Cincin dengan Harga Beragam
[caption id="attachment_4627" align="aligncenter" width="1086"] pedagang menyelesaikan pola batu akik di Pasar cinde kota palembang, Minggu (21/09/2025). Ukhuwahfoto/RaniDwioktafidiya[/caption] Palembang-Ukhuwahnews| Pasar Cinde...
Siti Aminah, Penjaga Tradisi Nipah di Tepi Sungai Musi
[caption id="attachment_4623" align="aligncenter" width="1600"] Pengrajin mengikat daun nipah kering yang akan dijadikan rokok pucuk nipah di Kampung Anyaman 3/4 Ulu,...
Anyaman Daun Nipah dan Tumpukan Sampah di Baliknya
[caption id="attachment_4604" align="aligncenter" width="2048"] Limbah dari kerajinan daun nipah di kampung Anyaman 3/4 Ulu. Sabtu, (20/09/2025). Ukhuwahfoto/Ranidwioktafidiya.[/caption] Penulis: Marshanda (Pemimpin...
Average Rating