
Palembang – Ukhuwahnews | Orang Muda Katolik Gereja Katedral Santa Maria manfaatkan limbah plastik sebagai bahan pembuatan pohon hiasan Hari Raya Natal di Gereja Katedral Santa Maria Palembang, Selasa (24/12/24).
Anggota Orang Muda Katolik Gereja Katedral Santa Maria, Gregorius Fredo Andiyanto mengaku pembuatan pohon natal dari limbah plastik setinggi lima meter itu terinspirasi dari konten yang ia lihat di media sosial (Medsos).
“Idenya kami dapat dari medsos, disitulah kami terinspirasi,” kata pria perancang pohon natal dari limbah plastik tersebut.
Fredo juga menjelaskan latar belakang dirinya ingin membuat pohon natal dari limbah plastik karena banyaknya limbah plastik yang menumpuk dari aktivitas umat Kristiani di sekitar Gereja.
“Awalnya kami melihat sampah plastik dari umat, daripada menumpuk kami coba manfaatkan untuk dekorasi dengan membuat pohon natal ini,” jelas Fredo.
Baca juga: Kolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN RF Gelar Edukasi Sampah
Fredo juga mengutarakan limbah plastik yang digunakan sebagai bahan pembuatan pohon natal ini merupakan hasil sumbangan dari banyak umat kristiani, sekitar 500-an botol plastik berhasil terkumpul.
“Sekitar 500-an botol yang kami gunakan, dan itu kami dapatkan dari umat yang mengumpulkan kesini,” jelas laki-laki berumur 23 tahun itu.
Selanjutnya ia menuturkan pembuatan pohon ini memakan waktu yang cukup lama, dengan proses yang panjang sehingga memakan waktu selama satu bulan dengan tenaga 10 orang.
“Waktu yang kami lalui cukup lama dengan 10 orang dan proses yang banyak seperti memotong, melubangi, selama satu bulan kami habiskan untuk pohon ini,” tutur Fredo.
Lebih lanjut, Fredo menambahkan pohon natal dari limbah plastik ini akan dipasang dengan waktu yang lama di halaman Gereja sampai dengan habis masa Natal.
“Sampai dengan tahun depan, sampai habis masa Natal sekitar pertengahan Januari tahun 2025,” ujarnya.
Terakhir bagi Fredo, pohon natal memiliki makna tersendiri, selain sebagai hiasan identik saat waktu natal, dekorasi ini juga membawa suasana kelahiran Yesus di Betlehem.
“Pohon ini menjadi simbol khas dekorasi Natal, yang juga melambangkan kandang Natal yang menggambarkan suasana kelahiran Yesus di Betlehem,” tutupnya.
Reporter: Mohamad Shabir Al Fikri
Editor: Hanifah Asy Syafiah
About Post Author
Hanifah Asy Syafiah
More Stories
FJPI Sumsel Gelar Workshop KBGO: Perempuan Masih Rentan Jadi Target Kekerasan Digital
[caption id="attachment_4914" align="aligncenter" width="2560"] Suasana Workshop Isu Kekerasan Berbasis Gender Online (KBGO) yang menghadirkan Jasmine Floretta sebagai narasumber dari Media...
Kolaborasi JPPR dan Kesbangpol Tingkatkan Kualitas dan Partisipasi Pemilih Palembang
[caption id="attachment_4898" align="aligncenter" width="1280"] Kepala bidang (Kabid) Politik Dalam Negeri (Poldagri) Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) kota Palembang, Farid Wajidi...
Langkah Awal untuk Bumi lebih Bersih dan Hijau
[caption id="attachment_4886" align="aligncenter" width="2560"] Foto bersama murid SMP Widya Bhakti yang antusiasme dalam kegiatan bertema lingkungan di Lorong Yakin, RT...
Sedupi Menangis di Balik Tarian: Siapa yang Akan Menari Setelah Kami?
[caption id="attachment_4883" align="aligncenter" width="1600"] Tiga Maestro penari Tari Si Burung Putih dan kain songket khas Palembang. Minggu, (16/112025) Ukhuwahfoto/Jimas Muamar[/caption]...
Pameran Mikro Plastik Soroti Kedekatan Manusia dengan Sampah Plastik
[caption id="attachment_4878" align="aligncenter" width="1280"] Febriansyah dan Marsya mempresentasikan karya patung Belido bertema mikroplastik dalam gelaran Pameran Mikro Plastik, yang berlangsung...
Mengenal Jejak Sultan Mahmud Badaruddin I di Kawah Tekureb, Cikal Bakal Sejarah Palembang
[caption id="attachment_4870" align="aligncenter" width="1280"] Potret Makam Sultan Mahmud Badaruddin Joyo Wikromo, Imam Sayid Idrus Al. Idrus dan dua istrinya di...

Average Rating