Palembang – Ukhuwahnews | Palembang Zine Fest hadir kembali dengan mengangkat tema “Zine Kebebasan dan Lintas Batas Kertas,” berlangsung di Rumah Sintas, Jl Jambu, No 4, 30 Ilir, Kec. Ilir Barat II, Kota Palembang, Sumatera Selatan, Sabtu (16/11/2024).
Pameran Zine kali ini menghadirkan berbagai karya seni yang mencerminkan perjalanan kehidupan pribadi. Salah satu penggarap, Tegar merupakan Mahasiswa Universitas Indo Global Mandiri (UIGM), ikut berpartisipasi pada pameran Zine. Dalam pameran ini ia mengangkat tema “It’s Not About Destination, It’s About the Journey.”
Tegar mengatakan tema yang diambil pada pameran Zine kali ini berkesan akan perjalanan hidupnya.
“Tema yang saya ambil dari diri sendiri, bagi saya perjalanan itu lebih dari sekedar mencapai tujuan yang terpenting adalah momen selama berproses,” kata Tegar saat wawancara.
Ia menegaskan bahwa perjalanan itu sendiri adalah hal yang lebih penting dan menyenangkan dibandingkan tujuan akhirnya.
“Saya merasa lebih menikmati perjalanan itu sendiri daripada fokus pada tujuan akhirnya. Dalam perjalanan, sering menemukan momen refleksi, ide-ide kreatif, dan perasaan bahagia yang datang dari proses tersebut,” tegasnya.
Baca juga: Teknik Jilid Jahit Cara Tradisional Tingkatkan Nilai Zine di Era Modern
Lebih lanjut, Ia menjelaskan bahwa saat dalam perjalanan bisa menikmati momen, merenungkan apa yang telah terjadi, dan sering kali mendapatkan ide-ide baru.
“Inspirasi ini diperkuat setelah melihat konten di TikTok yang membahas quotes tersebut, lalu menelusuri lebih jauh dan menemukan bahwa konsep ini sangat menarik dan relevan,” jelasnya.
Tegar menuturkan melalui berbagai tahapan dalam proses pembuatan zine, dimulai dari penentuan isu dengan perjuangan tersendiri karena waktu yang sangat singkat.
“Mulai dari menentukan tema, membuat sketsa, sampai akhirnya mencetaknya, semuanya dikerjakan dengan penuh perjuangan karena waktu yang terbatas.” tuturnya.
Ia berharap karyanya bisa memberikan dampak positif kepada pengunjung dengan mengajarkan mereka untuk lebih menghargai setiap langkah yang mereka ambil dalam hidup.
“Aku harap karya ini bisa membuka mata orang-orang untuk lebih menghargai proses dan perjalanan hidup mereka,” tutupnya.
Reporter: Jimas Muamar (Anggota Magang LPM Ukhuwah)
Editor: Putri Ayu Lestari

About Post Author
Putri Ayu Lestari
More Stories
Menerangi Sumatera Selatan dengan Isu Transisi Energi Berkeadilan
[caption id="attachment_4717" align="aligncenter" width="1600"] “Dicky Edwin Hindarto, Dewan Pembina Yayasan Mitra Hijau, menjelaskan transisi energi berkeadilan dari fosil ke energi...
Belajar Literasi di Perpustakaan Tanpa Buku SMK Negeri 8 Palembang
[caption id="attachment_4667" align="aligncenter" width="2172"] Siswi menunjukkan koleksi dari perpustakaan luar ruangan di SMK Negeri 8 Palembang, Sabtu (27/09/2025). Ukhuwahfoto/Rani Dwi...
Festival Tani Upayakan Isu Agraria jadi Sorotan Serius
[caption id="attachment_4663" align="aligncenter" width="2038"] Sejumlah aktor menampilkan pertunjukan "TAH TANAH" dari Teater Arafah pada Festival Tani di Rumah Sintas, Minggu (27/09/2025)....
Pasar Cinde Jadi Surga Batu Cincin dengan Harga Beragam
[caption id="attachment_4627" align="aligncenter" width="1086"] pedagang menyelesaikan pola batu akik di Pasar cinde kota palembang, Minggu (21/09/2025). Ukhuwahfoto/RaniDwioktafidiya[/caption] Palembang-Ukhuwahnews| Pasar Cinde...
Siti Aminah, Penjaga Tradisi Nipah di Tepi Sungai Musi
[caption id="attachment_4623" align="aligncenter" width="1600"] Pengrajin mengikat daun nipah kering yang akan dijadikan rokok pucuk nipah di Kampung Anyaman 3/4 Ulu,...
Anyaman Daun Nipah dan Tumpukan Sampah di Baliknya
[caption id="attachment_4604" align="aligncenter" width="2048"] Limbah dari kerajinan daun nipah di kampung Anyaman 3/4 Ulu. Sabtu, (20/09/2025). Ukhuwahfoto/Ranidwioktafidiya.[/caption] Penulis: Marshanda (Pemimpin...
Average Rating